CERITAKU: Menikmati Kelulusan (Bagian 43)

 


Kepulangan saya dari menyelesaikan sekolah di kota Wonosari disambut bahagia oleh ayah dan ibu. Hari itu saya dibuatkan masakan  lebih istimewa. Ibu menyajikan makanan kesukaan saya,-nasi liwet, sayur lombok, tahu goreng, dilengkapi dengan daging ayam. Dengan sengaja ayah menangkap seekor ayam piaraan untuk disembelih dan kemudian ibu memasaknya menjadi opor ayam yang lezat. Bagian kepalanya khusus diberikan kepada saya, karena bagian inilah yang menjadi makanan kesukaan saya. Tak lupa ayah memetik buah kelapa khusus untuk saya. Minum air kelapa muda juga menjadi kesukaan saya sejak kecil.

Ada waktu beberapa lama untuk menikmati kelulusan. Tidur, makan, main bersama teman-teman semasa kecil di dusun, dan berlatih kembali tenis meja di rumah kakak sepupu yang memiliki meja pingpong, sambil melatih anaknya yang menyukai tenis meja. Juga mencari rumput untuk kambing-kambing saya yang hanya saya lihat setiap akhir pekan. Bermain dengan si peni yang selalu menyambut kedatangan saya di batas dusun. Satu kegiatan lagi yang sangat mengasyikkan, yaitu bermain catur melawan seorang penjual mie ayam di warungnya di sisi pasar Candi.

Pada hari sabtu malam, saya menjadi pemimpin ibadat di kapel di dekat rumah pak de Marto. Dan hari Minggu pagi diserahi tugas mengajar anak-anak sekolah minggu. Pada saat mengajar sekolah minggu ini saya mengenal seorang gadis kecil yang pendiam, namun penuh perhatian ketika mengikuti kegiatan sekolah minggu. Nama gadis kecil ini Anastasia Erni. Berasal dari desa sebelah yang berada di daerah perbatasan provinsi D I Yogyakarta dan Daerah Surakarta.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI 57 FITNAH

KISAH NYATA: Siap Sedia atas Talenta (Bagian 10)

KISAH NYATA: Harmonisasi dalam Keluarga (bagian 08)