CERITAKU: Juara ke Dua (Bagian 11)

 



Pada tahun kedua bersekolah di SMP prestasi belajar saya semakin membaik. Sesuai dengan pesan orang tua, saya belajar lebih rajin. Kalau sebelumnya di kelas 1 saya masih sering banyak bermain bola di lapangan, maka saat di kelas 2 saya mulai membagi waktu antara belajar dan bermain bersama teman-teman. Rasanya otak di kepala saya juga semakin mudah mempelajari bahan pelajaran. Saya sangat menyukai pelajaran Sejarah, bahasa Indonesia, dan Biologi. Juga pelajaran Olah raga. Saya juga suka membaca buku-buku koleksi perpustakaan sekolah.

Dengan semua guru saya akrab. Tetapi ada satu orang  yang sangat akrab, beliau adalah Bapak Lukas Sukatmo, seorang guru olah raga. Karena beliau inilah saya diusulkan menjadi salah satu pengurus OSIS seksi olah raga. Tugasnya antara lain memberi usulan program kegiatan olah raga di sekolah. Yang kami usulkan adalah dibentuknya ekstrakurikuler tenis meja, pengerasan halaman sekolah agar siap untuk dijadikan lapangan basket, dan pertandingan persahabatan dengan sekolah lain. Ketika pelaksanaan ujian olah raga, seksi olah raga OSIS ditugaskan oleh beliau menjadi asisten guru dalam mencatat skor peserta ujian.

Pada penerimaan rapor semester ganjil diumumkan siswa yang memperoleh nilai baik. Ternyata, nilai saya berada di urutan kedua dari seluruh siswa kelas 2. Ketika itu, yang menjadi juara pertama tetap teman sekelas saya di kelas 2B, dan juara ketiga dari kelas 2C. Posisi saya meningkat 10 tingkat dari saat kelas 1. Posisi kedua di kelas 2 ini berhasil saya pertahankan sampai akhir kelas 2, dan dinyatakan naik kelas 3.

Saat di kelas 2 ini, saya bersama beberapa siswa mendapat apresiasi dari pemerintah berupa pemberian beasiswa. Tentu senang rasanya. Hal ini menjadi penambah semangat kami untuk  belajar lebih giat. Sebelumnya, saya juga mengikuti seleksi pelajar berprestasi di kota kabupaten, yaitu kota Wonosari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI 57 FITNAH

KISAH NYATA: Siap Sedia atas Talenta (Bagian 10)

KISAH NYATA: Harmonisasi dalam Keluarga (bagian 08)