CERITA KECIL: Menyelamatkan Ayam dari Serangan Musang (Bagian 34)
Suatu ketika, saat malam menjelang pagi ada suara berkeok-keok di kandang
ayam di belakang rumah kami. Dapat dipastikan ada yang tidak beres yang terjadi
di kandang ayam tersebut. Ada dua kemungkinan yang terjadi, yaitu percobaan
pencurian oleh maling, atau percobaan pembunuhan oleh musang yang memang masih
banyak hidup di semak-semak di pinggiran desa.
Sambil
menenteng sebuah pentungan cukup besar dan sebuah senter, ayah bergegas menuju
arah kandang. Ketika lampu senter diarahkan ke kandang ayam, rupanya seekor
musang sedang mengejar seekor induk ayam kami yang sedang mengasuh 10 ekor
anaknya. Menyadari adanya manusia yang menghampirinya, musang tersebut segera
melarikan diri, lenyap ditelan kegelapan semak-semak. Ketika ayah memeriksa
kondisi induk ayam, tampak paha kanannya terluka dan mengeluarkan darah akibat
gigitan musang.
Pagi
harinya, ayah memeriksa kondisi kandang. Ada dinding yang terbuka. Mungkin
musang menggunakan lubang dinding tersebut untuk masuk ke dalam kandang. Ayah
kemudian memperbaiki keadaan dinding kandang tersebut agar musang tidak dapat
masuk lagi ke dalam kandang, dan ayam-ayam kami aman dari ancaman musang di
kemudian hari.
Komentar
Posting Komentar