CERITA KECIL: Daun Singkong Bahaya bagi Kambing (Bagian 21)
Saat yang paling melatih tanggung jawab sebagai anak
seorang petani yang saya alami adalah saat harus berjuang mencari pakan ternak.
Ketika musim hujan barangkali tidak begitu merepotkan kecuali hari sedang
hujan. Menjadi sangat merepotkan saat mencari pakan ternak di musim kemarau,
apalagi kemarau panjang. Tempat yang biasanya banyak rumput yang dapat diambil
sebagai pakan bagi kambing-kambing saya, saat kemarau hanya menyisakan lahan
yang gersang.
Perhatian kami yang sedang berusaha memberi pakan
ternak beralih tertuju pada tetumbuhan yang ada di pekarangan, bisa pohon
kelapa, pohon nangka, pohon lamtoro, pohon pepaya, pohon pisang, dan pohon bambu. Jenis bambu yang dapat digunakan
sebagai pakan ternak adalah bambu ori, sebab daunnya cukup lembut. Kadang kami
mengandalkan daun singkong di ladang orang. Kami mengambil daun-daun singkong
yang sudah menguning.
Khusus daun singkong, sebaiknya hati-hati dalam memberikannya
kepada kambing atau sapi. Salah-salah menyebabkan kerugian karena daun singkong
dapat meracuni hewan, terutama daun singkong yang dipetik pada siang hari,
sebab kandungan sianidanya cukup tinggi. Mengenai daun singkong ini saya pernah
mengalami kerugian besar sebab pemberian daun singkong pada kambing menyebabkan
beberapa ekor kambing mati. Kejadiannya secara tidak sengaja.
Di rumah kami, ada seorang ibu guru yang mengajar di
Sekolah Dasar di desa kami, menumpang tinggal bersama kami. Suatu hari beliau
bermaksud memasak daun singkong untuk menu makanan beliau. Bu guru pun membeli
daun singkong di pasar dekat rumah kami. Bagian yang tidak dapat dimasak, yaitu
pucuk batang singkong, dan daun singkong yang sudah tua oleh beliau diberikan
pada kambing-kambing kami. Dampaknya beberapa ekor anak kambing meregang nyawa.
Komentar
Posting Komentar