PUISI 10 Gagal Tak Halangan



Gagal Tak Halangan
Nak…
Di dunia ini ada kata gagal
Di dunia ini gagal bukanlah tabu
Hanya saja
Lebih baik jika gagal itu tidak terulang pada satu hal
Maka hendaknya satu kegagalan menjadi pijakan
Untuk mendapat keberhasilan

Nak…
Gagal bukanlah halangan
Tidak elok jika kamu menyerah
Hanya karena satu gagal yang dihadapi
Cermati langkah baru
Lintasi jalan yang dibangun kembali
Agar aral kegagalan tak lagi menjadi hambatan untuk maju

Nak…
Genggamlah semangat pagi
Dan mentari pasti menjadi energi
Maju dan maju lagi
Akan tiba nanti tancapkan tonggak prestasi.

(vic)

Berubah

Berubah adalah sebuah proses yang sangat sulit
Bahkan mengandung resiko menyakitkan
Resiko ketidaknyamanan!

Memang,
Bertahan pada zona nyaman lebih mengenakkan
Tak perlu kerja keras
Tak perlu daya juang hebat
Tak perlu memeras keringat

Terasa lebih mudah mempertahankan diri untuk tidak berubah
dan memaksa pihak lain yang harus berubah
Namun, sebenarnya sesuatu yang indah adalah karena proses berubah
Kupu-kupu cantik nan indah karena si ulat mau berubah
Jika ulat berubah menjadi indah,
Maka manusia berubah akan jauh lebih indah.

(vic)


MASIH SETENGAH

Tak terasa sudah setengah
Setengah abad Allah memberiku kesempatan
Kesempatan untuk memiliki hidup
Kesempatan untuk memilih pasangan hidup
Kesempatan untuk bersama menjalani hidup
Kesempatan untuk menghidupi kehidupan baru yang tercipta

Tak terasa sudah setengah
Setengah abad aku menjalani
Dengan kesempatan untuk mengabdi
Mengabdi pada kehidupan ini
Hidup untuk melayani….
Hidup untuk memberi…..
Hidup untuk secara penuh bersyukur…..

Bersyukur kepada Allah yang telah memberiku
Anak-anak yang baik dan peduli
Pendamping hidupku yang setia memberiku cinta
Pendamping hidupku yang menerimaku dengan segala kekuranganku

Sudah setengah
Allah masih mencintaiku
Semoga aku tetap setia denganNYa
Dengan setengah lagi kewajiban
Di hamparan waktuku

(vic)

KOALISI

Koalisi sudah ada sejak purba
Koalisi adalah makhluk pemenuhan hasrat jiwa
Jiwa yang ingin berkuasa
Menepikan yang tidak sepaham dan yang mampu menunda

Koalisi semakin diminta
Tat kala batu sandungan di ujung jalan itu ternayata besar
Yang dapat merusak rencana kekuasaan

Koalisi semakin diminta
Tat kala senjata serbu tak lagi mempan
Tat kala pikiran tinggal kenyataan
Bahwa kuasa semakin terpinggirkan

Koalisi semakin diminta
Semakin besar semakin punya harapan
Agar batu di ujung jalan menyingkir pelan-pelan

Koalisi…
Kalau perlu dengan mengerdilkan waktu.

(vic)


TAk LAGI ADA

Ada yang kecewa
Ada yang gusar dan marah
Lalu menghardik seperti serigala
“kamu pasti biangnya!”

Konser hasrat tak lagi terlaksana
Pendukungnya lari akibat terhadang senjata
Walau Cuma sebentuk borgol tak seberapa

Konser hasrat lak lagi bersuara
Hanya di layar kaca suara itu membara
Tetap salahkan yang disangka
“kamu pasti biangnya!”

Konser hasrat tak lagi bisa
Tak ada lagi nyanyian
Laki dan perempuan yang punya mau
“kamu pasti biangnya”.

(vic)


Semangkin…

Saudara-saudara sebangsa dan setanah air
Perlu diketahui bahwansanya
Semangkin cepat itu semangkin bahaya
Sepeda motor yang semangkin cepat artinya ngebut
dan ngebut itu semangkin bahaya karena bisa benjut
Mobil yang semakin cepat hanya bisa melaju di jalan khusus
Jika ban selip artinya melintir dan terpelanting
Syukur-suykur cuma benjut
Angin yang semangkin cepat sangat kuat
Angin yang sangat kuat mampu mengangkat apa saj dan mebanting ke tanah
Carut-marut akibatnya
Nafsu hidup yang semangkin kuat juga semangkin cepat membuat
Membuat tak nyaman semua pihak di sekitar
Benjut…
Remuk…
Dan nestapa….
(vic).

Saat ini

Saat ini rupanya begitu dahsyatnya
Moral dan etika tak lagi ada
Hasrat kuasa dan menguasailah yang menjadi raja
Kamu tak setuju, pasti aku libas
Kamu tak sepaham, pasti aku bekap
Kamu lebih, pasti aku singkirkan

Saat ini semua berita
Mengatakan bahwa ada kegelapan
Namun semua tak jelas apa solusi yang diberi
Saat ini mendung sedang menggantung
Menunggu payung agar tidak tekena basah air hujan

Saat ini korupsi lupa diri
Saat ini yang benar masuk jeruji
Saat ini yang lemah semakin lari
Saat ini yang kuat terus membabi rakus tak terperi
Saat ini yang terkantuk-kantuk digaji tinggi.

(vic)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI 57 FITNAH

PUISI 1 Tawuran

PUISI 35 SIAL