Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

UNY-56

U NIVERSITAS N EGERI Y ANGDULUIKIP Dahulu engkau adalah tempat aku berdesak-desak mengular dari subuh hanya sekedar untuk membayar biaya semesteran Dahulu engkau adalah tempat aku berjuang membangun asa kehidupan Dahulu engkau adalah tempat aku mengenal berbagai teman seperjuangan dengan sejumlah latar belakang Dahulu engkau adalah tempat aku berjuang sampai mendapatkan selembar ijazah dan selembar akta sebagai calon pahlawan tanpa tanda jasa. Dahulu engkau telah berjasa menjadi kawah candradimuka Dahulu engkau telah berjasa mencipta para pelaku pendidikan bagi negeri tercinta dan kini engkau terlah berganti nama, Universitas Negeri Yogyakarta Namun, bagiku engkau tetaplah sama Sebuah tempat yang terus terpatri dalam sanubari dengan orang-orang yang telah mengukir segala sesuatu sebagai bekal hidupku mengabdi bagi sesama dan negara Kini, engkau bukan lagi sebuah institut, tetapi statusmu sudah menjadi universitas. Sebuah status yang menuntut perubahan paradigma dalam men

JANGAN SEMAU WUDEL

Sudah dua bulan kita terdampak wabah virus corona (covid-19). Virus yang semula terjangkit di Tiongkok ini sudah merambah seantero jagad, termasuk Indonesia kita tercinta. Dan selama dua bulan terakhir ini kita menjadi empot-empotan karenanya. Sejak tersiar kabar adanya dua perempuan yang dideteksi positif corona, panik melanda masyarakat yang sudah keder dari bencana virus corona ini. Terjadilah panic buying dan terjadinya upaya kurang terpuji sebagian orang yang menjadikan kondisi demikian untuk merengkuh keuntungan ekonomi besar dengan cara menimbun barang-barang alat pelindung diri. Langkanya masker dan hand sanitizer menjadi buktinya! Mendadak juga, semua menjadi agen penyebar berita sebagai "upaya" memberi informasi bagaimana mencegah penyebaran virus yang dikatakan tentaranya Allah itu. Namun sayangnya berbagai informasi di media sosial itu justru semakin membuat bingung di kalangan masyarakat semakin menjadi-jadi. ketakutan melanda negeri. Para dokter dan para med

CORONA

Tiba-tiba, mak bedunduk wabah virus corona merebak ke seluruh dunia. Berawal dari berita tak terduga yang berasal dari negeri Tiongkok bahwa ada penyakit akibat dari sejenis virus yang diduga bersal dari pasar ikan di Wuhan. Pasar yang juga menyediakan menu spesial,- sop kelelawar! Virus penyebab penyakit dari kelelawar ini lantas terbang bebas ke berbagai penjuru dunia melalui percikan cairan air pengidap virus walaupun belum menunjukkan gejala penyakit yang menakutkan karena bisa berujung kematian. Dan akhirnya, sejak dua orang dinyatakan positif tertular virus corona, maka hebohlah seluruh daerah negeri tercinta ini! Sana dan sini akhirnya sibuk memburu alat pelindung diri: masker dan cairan pencuci tangan. Kedua benda ini tiba-tiba raib dari permukaan bumi pertiwi. Yang masih ada menjadi barang yang sangat dicari. Ada juga yang kemudian sibuk memburu sejumlah barang-barang kebutuhan sehari-hari. Hampir semua barang toko ludes terbeli!! Panik mendera seluruh negeri. Mudik terhen