PUISI 2 Korupsi
Kiranya korupsi di negeri ini sudah menjadi
penyakit kanker ganas stadium 4, dan merupakan kanker jenis baru yang dapat
menular.
Korupsi di negeri ini telah
mematikan sendi-sendi yang menyebabkan teramputasinya rasa malu dan matinya
hati nurani.
Korupsi di negeri ini telah
mengggerogoti tubuh dan jiwa, entah siapa saja
Yang memiliki kesempatan pasti tak
segan-segan untuknya…
korupsi di negeri ini tak lagi
memandang siapa, yang antikorupsipun ada yang tertular ganasnya virus penyebar
kanker korupsi
Bahkan yang menantang digantung pun
masih dicurigai sebagai pengidap virus ganas itu…
Sicantik, sang putripun sekarang
ramai-ramai dihadapkan pada kenyataan BUI
OH korupsi di negeri ini…
(vic)
Tragedi,
Negeri ini rupanya penuh tragedi…
tragedi pengadilan…
tragedi kemanusiaan…
tragedi bencana alam….
tragedi jalan raya…
dan tragedi kejujuran….
(vic)
Ya, HIV memang merupakan penyebab AIDS, yang ditandai dengan gejala-gejala penyakit tak tersembuhkan, misalnya diare yang parah, mulutjamuran, kurus kering, dan menderita kanker.
Lalu, apa hubungannya AIDS dengan tindak pidana korupsi.
Ya, setiap koruptor adalah penderita AIDS.
AIDS…
A, Asalkan ada kesempatan pasti kulakukan
I, Ih, enak benar menguasai duit negara
D, Duit hasil korupsi tidak apa, yang penting aku kaya
S , Suap adalah senjata mematikan.
(vic)
Siapa bilang koruptor itu kotor?
Begitu kata sang koruptor!
Koruptor adalah bagai goyang ngebor…
karena dengan sedikit goyang, uang
segudang dapat masuk kopor!
Maka, sang koruptor pun leluasa
bersenandung…
dududududu…..
aku senang, kalian berwajah kuyu….
dududududu….
segala ancaman hukum bagiku angin
lalu….
dudududu….
wajahku ayu …..
sang penyidik bagiku cukup kuberi
air susu….
do re mi fa sol ….
biarlah masyarakat semakin konyol ….
sol fa mi re do …
aku sih masa bodo ….
(vic)
(vic)
\
UN Bocor?
Katanya tidak….
Lalu, SMS jawaban itu?
Itu ulang penipu…
Adakah yang tertipu?
Mungkin saja….
UN masih perlukah?
Masih! Kata yang empunya….
Tidak! Kata yang menolak….
LALU?
Ya, tunggu waktu…
(vic)
Akhirnya…
Ujian Nasional kembali bergulir
4 hari ke depan para siswa bergulat
dengan ketegangan…
Ujian Nasional…
untuk apa?
Pak Menteri bicara : Untuk memacu
kemajuan pendidikan
Ujian Nasional…
untuk apa?
Para pembocor bicara : inilah ladang
uangku …
Ujian Nasional…
untuk apa?
Si murid bicara : Ini uji nyali …
Ujian Nasional …
untuk apa?
Orang tua murid bicara : jantungku
berdebar-debar…
(vic)
Patut dihargai DPR bersidang sampai
pagi…
Namun, aduh…
Ini apa lagi?
BBM tidak naik tapi mau naik tinggi?
BBM tidak naik sampai enam bulan…
Lalu?
BBM Tidak naik…
Tapi pertamax mulai mendaki!
(Pemerintah mencabut subsidi, anak
kami kurang gizi…)
(Pemerintah mencabut subsidi,
Dewanku tak punya gigi…).
(vic)
(vic)
Tomcat…
kenapa kamu tiba-tiba menakutkan?
Bukankah kamu ada sejak jaman dahulu
kala?
Mengapa sekarang kamu menakutkan?
Apakah tempatmu terusik oleh
manusia?
Apakah kamu ingin melihat
gemerlapnya kota?
Ataukah kamu juga ingin populer
seperti si ulat bulu itu?
Atau populasinya meningkat tak
terkendali?
(Ikut KB dong….).
(vic)
(vic)
Ibarat pagar makan tanaman…
sang perwira polisi itu tertangkap
tangan menggunakan narkoba:
SABU!
Sang perwira itu ternyata tidak
sendiri…
Ia ditemani oleh 2 orang lainnya!
(itu yang ketahuan, yang TIDAK?
Entahlah…)
(vic)
Ketika BBM terpaksa dinaikkan,
pastinya si miskin semakin merana
ibarat ternak….,
populasi miskin semakin banyak!
kenaikan BBM laksana rumput hijau
bagi ternak!
Pasal UUD : yang miskin dan
terlantar dipelihara oleh NEGARA…!
Dengan kenaikan harga BBM,
jangan-jangan menyebabkan yang terpeliharan adalah MISKINNYA!
Ya, ampun…..
JANGAN BEGITU…!
(vic)
Dan,
Akhirnya kenaikan BBM dilontarkan…
dari Predir Pertamina, Menteri,
bahkan Presiden menyatakan…
Kenaikan BBM itu perlu…
Kalau tidak : ITU LUCU
Dan,
Penolakan dimana-mana…
untuk apa?
Yang ada, BBM tetap menyala di
puncak Cakrawala!
(vic)
17 AGUSTUS
Saudara-saudara sebangsa dan setanah
air
Agustus telah tiba
Kita merdeka
ya…. kita ini telah MERDEKA
Agustus telah tiba
Kita merdeka
ya…. kita ini telah MERDEKA
merdeka dari penjajahan fisik
Portugis kabur
Belanda kabur
Inggris kabur
Jepang kabur
Portugis kabur
Belanda kabur
Inggris kabur
Jepang kabur
Tetapi rasanya kini kita terjajah
oleh siapa?
oleh yang punya kepentingan di negara ini
oleh siapa?
oleh yang punya kepentingan di negara ini
Suadara-saudara,
mari terus berjuang untuk kembali merdeka dari:
penjajah yang menggerogoti Indonesia
nafsu serakah…
nafsu premodialisme
nafsu menyalahkan orang lain
nafu apatis
Saudara-saudara….
MERDEKA…….!!!!!
MERDEKA…….!!!!!
(vic)
Salam Merdekaaaa!
Bangsa ini telah merdeka pada tahun
1945
Sesungguhnya merdeka adalah hak
setiap bangsa untuk bebas dan berdiri sejajar dengan bangsa lain tanpa adanya
ketakutan…
Nyatanya….
Sering kali bangsa ini tertekan oleh
bangsa lain, baik yang jauh maupun yang menjadi tetangga!
Lain lagi dengan anak-anak bangsa….
Masih saja ada yang memberangus
kemerdekaan saudara-saudaranya….
17 Agustus ,
Waktunya untuk mengembalikan makna
MERDEKAAA
yakni bebas dan semakin DEWASA!
(vic)
FITNAH LEBIH KEJAM DARI…..
Andaikata tidak ada dahwah di saat
Jakarta sedang cari pemimpin,
tak kan ada orang yang merasa
difitnah….
Andaikata rekaman “fitnah” itu tidak
disebarkan,
hanya sedikit orang yang tahu bahwa
ada “FITNAH”
Maka,
Sebaiknya menyanyikan lagu merdu
Bukannya menyanyikan senandung rasa
sembilu….
Kata orang bijak,
kata-kata lebih tajam dari pedang
pembunuh naga…
Maka,
Jadilah orang bijak!
(vic)
Komentar
Posting Komentar