KRITIK

KRITIK BUKAN NYINYIR

Sesungguhnya kritik itu diperlukan. Kritik diperlukan demi perbaikan. Kritik bukan untuk menjatuhkan, melainkan membangun! Oleh karenanya, sebuah kritik semestinya diberikan untuk memperbaiki sebuah kinerja. Agar perbaikan itu lebih cepat, sebuh kritik perlu dilengkapi dengan tawaran solusi. Ya, sebuah solusi yang mungkin diimplemetasi!

Kalau sebuah kritik diberikan dengan tujuan menyindir dan menjatuhkan, itu adalah hanya sebuah bibir nyinyir. Nyinyir karena bibir itu bicara"kritik" berdasarkan kehendak mencaci, kehendak memaki, kehendak untuk menjatuhkan demi keuntungan diri.

Adapun ciri-ciri sebuah nyinyiran adalah, apapun yang dilakukan oleh pihak lain merupakan hal serba salah.
Hal benar dikritik salah, apalagi kalau hal yang dikritik memang hal salah, gaung kritiknya begitu membubung berderai-derai setinggi awan di atas gunung.

Lain halnya dengan kritik membangun. Kritik yang membangun barang kali disampaikan dengan sangat tajam menghujam. Tetapi kritik tersebut disampaikan dengan bahasa yang santun. Dan yang dikritik menerima dengan kepala manggut-manggut tanda setuju.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI 57 FITNAH

PUISI 1 Tawuran

PUISI 35 SIAL