GADUH

 


Di ruang-ruang publik, telah terjadi kegaduhan segaduh-gaduhnya, gaduh tentang ijazah palsu yang disangkakan kepada seorang tokoh nasional yang berkuasa mulai dari walikota, gubernur, dan presiden. Kegaduhan ini diawali oleh terbitnya buku yang ditulis seseorang yang mengaku mengetahui keseharian si tokoh itu dari mulai kelahiran, saat masih kanak-kanak, hingga kini menjadi seorang tokoh. Di dalam buku itu disebutkan bahwa si tokoh telah bermain curang: membeli ijazah, alias tidak lulus sekolah menengah.

Dan akhirnya, hal yang disampaikan oleh penulis buku itu rupanya disambut gegap gempita oleh lawan-lawan si tokoh, bahkan yang kemudian menempatkan dirinya sebagai lawan. Tuduhan kepalsuan tidak lagi sekedar sekolah menegah, tetapi mengarah juga ke sebuah perguruan tinggi. Maka terjadilah penggerudukan perguruan tinggi tersebut oleh sekelompok orang yang menampakan diri Tim Pembela.

Salah satu bentuk kegaduhan tersebut pada akhirnya melebar ke tindakan saling melaporkan ke kepolisian untuk adu bukti. Namun, sayangnya kelompok penuduh itu sudah antipasti pada segala bentuk tindakan kepolisian, sebab mereka menilai polisi sudah tidak fair. Bahkan salah satu anggota kelompok penuduh dengan gagah berani melapor ke PBB, “ I think, now is the time to test our undang-undang”. Akankah kegaduhan ini berakhir di balik jeruji kamar hotel prodeo??

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PUISI 57 FITNAH

ANAK KITA ADALAH HARAPAN

PUISI 35 SIAL